Saat kamu memutuskan untuk menyewa seseorang untuk membangun website, sangat penting untuk memiliki pemahaman dasar tentang bagaimana website bekerja dan elemen-elemen apa saja yang ada di dalamnya.
Dengan pemahaman ini, kamu akan lebih tahu apa yang dibutuhkan oleh website kamu, dan pastinya bisa memastikan website tersebut sesuai dengan kebutuhan pelangganmu.
Meskipun pengembangan website adalah topik yang kompleks dan mendalam, memiliki pemahaman dasar yang baik akan sangat membantu kamu dalam berkomunikasi dengan pengembang web.
Ini akan memastikan bahwa website yang dibangun akan sesuai dengan keinginanmu, mudah digunakan, dan tentunya memberikan pengalaman yang baik bagi pengunjung atau pelangganmu.
Dalam artikel ini, saya akan membantu kamu memahami dasar-dasar jenis halaman website, bagian-bagian umum yang ada di website, serta elemen-elemen yang sering ditemukan pada website modern.
Setelah membaca artikel ini, kamu akan lebih mudah mengidentifikasi dan memahami fungsi dari setiap elemen dasar ini.
Tentu saja, pengembangan website jauh lebih kompleks dari ini, namun dengan dasar yang kuat, kamu akan mulai memahami bagaimana sebuah website dibangun dan bagaimana elemen-elemen tersebut saling bekerja untuk menciptakan pengalaman yang optimal bagi pengunjung.
3 halaman paling umum yang ada pada website
Ada berbagai jenis halaman yang bisa kamu miliki di website, dan masing-masing memiliki tujuan yang berbeda.
Untuk mempermudah pemahaman, dalam artikel ini kita akan membaginya menjadi tiga kategori utama: Halaman Utama (Homepage), Halaman Interior (Interior Page), dan Halaman Arahan (Landing Page).
Untuk membantu kamu membayangkan beberapa bagian dari halaman-halaman ini, saya akan menggunakan contoh dari website saya sendiri.
Homepage
Halaman Utama Website: Apa Itu dan Apa Fungsinya?
Halaman utama adalah tempat sebagian besar pengunjung pertama kali mendarat. Halaman ini berada di “root domain” alamat website kamu (seperti “https://taiciken.com/“, bukan “https://taiciken.com/layanan“).
Fungsi utamanya adalah memberikan gambaran umum tentang perusahaanmu, apa yang kamu tawarkan, dan siapa saja yang menjadi pelangganmu.
Halaman utama berfungsi seperti sebuah cuplikan dari keseluruhan konten yang ada di website, memudahkan pengunjung untuk menemukan dan menavigasi informasi yang mereka butuhkan.
Biasanya, halaman utama adalah yang paling banyak dikunjungi.
Ada banyak elemen konten yang penting untuk ada di halaman utama, dan itu bisa sangat bervariasi tergantung pada jenis industri yang kamu jalani.
Halaman interior
Halaman interior website: Informasi apa saja yang ada disana?
Semua halaman yang BUKAN halaman utama (Home Page) biasanya disebut sebagai “halaman interior”.
Jika kamu membayangkannya seperti sebuah buku, halaman utama adalah sampul, dan halaman interior adalah semua halaman di dalam sampul tersebut.
Sebagian besar website memiliki halaman interior seperti; “layanan”, “tentang kami”, “kontak”, dan lain-lain.
Halaman-halaman ini biasanya ada di menu navigasi (lebih lanjut tentang ini nanti) dan mudah diakses oleh pengunjung situsmu.
Biasanya, setiap halaman interior di website akan didedikasikan untuk elemen berbeda dari bisnis kamu.
Setiap layanan yang kamu tawarkan akan memiliki halaman tersendiri, setiap kategori produk yang kamu jual akan memiliki halaman tersendiri, informasi tentang perusahaanmu akan punya halaman khusus, begitu juga dengan detail kontak dan peta lokasi.
Halaman arahan atau landing page
Halaman arahan: Apa Itu dan Apa Fungsinya?
Halaman arahan (landing page) mirip dengan halaman interior, tetapi biasanya tidak ada di menu navigasi dan memiliki tujuan yang sangat spesifik.
Sebagian besar halaman arahan digunakan untuk tujuan penjualan, mengumpulkan prospek, atau mempromosikan produk.
Halaman-halaman ini umumnya memiliki “call to action” yang jelas, yaitu tindakan yang ingin kamu pengunjung lakukan.
Halaman arahan sangat efektif untuk mengarahkan lalu lintas dari iklan berbayar (seperti Google AdWords atau iklan Facebook), karena mereka menghilangkan semua “kekacauan” dan memfokuskan pengunjung pada pesan tunggal yang ingin kamu sampaikan.
Bagian umum yang ada pada website
Setiap halaman di situsmu, baik itu halaman utama, halaman interior, atau landing page, terdiri dari berbagai bagian yang membantu memecah konten menjadi bagian-bagian yang mudah dicerna.
Meski ada banyak variasi, berikut adalah beberapa bagian halaman situs yang paling umum digunakan.i
Header
Apa itu header di sebuah website? Informasi apa yang ada di header website?
Header biasanya terletak di bagian paling atas setiap halaman situs webmu (kecuali untuk landing page, yang umumnya tidak menampilkan header). Berikut ini adalah elemen-elemen yang biasanya ada pada header situs web:
- Logo Perusahaan
- Navigasi Utama (tautan ke halaman-halaman interior situsmu)
- Navigasi Sekunder (tautan ke halaman-halaman yang sering dikaitkan di halaman interior, ini tidak sesulit yang kamu kira, saya janji!)
- Call to Action (petunjuk untuk mendorong pengunjung bertindak—biasanya untuk menghubungimu, mengirim email, atau berbelanja online)
- Alamat & Nomor Telepon (untuk bisnis lokal berbasis layanan)
Header adalah bagian yang konsisten di setiap halaman situsmu, yang memudahkan pengunjung untuk memahami situs mana yang mereka kunjungi dan bagaimana cara menavigasi ke halaman lainnya.
Page Header & Hero Sections
Apa itu Page Header dan Hero Sections?
Bagian yang terletak tepat di bawah header biasanya disebut sebagai “page header”.
Bagian ini umumnya menampilkan judul halaman yang sedang dilihat oleh pengunjung, sehingga mereka bisa lebih mudah memahami di halaman mana mereka berada saat menavigasi dari satu halaman ke halaman lainnya.
Meskipun tidak selalu diperlukan dan tidak ada di setiap halaman, page header sangat umum dan merupakan elemen yang baik untuk dimiliki.
Pengecualian dari aturan ini adalah pada halaman utama (homepage). Biasanya, bagian tepat di bawah header disebut sebagai “hero section”.
Ini adalah salah satu bagian terpenting di halaman utama dan bertujuan untuk langsung menarik perhatian pengunjung dengan menyampaikan pernyataan mengenai masalah yang kamu selesaikan serta menyertakan call to action.
Strategi di balik ini bisa sangat mendalam, namun untuk keperluan artikel ini, kita akan bahas secara singkat.
Content Section
Bagian Konten pada Website
Bagian konten biasanya merupakan bagian terbesar dari setiap halaman dan terdiri dari berbagai macam bagian yang berbeda.
Ketika kita membicarakan “bagian konten” suatu halaman, yang dimaksud adalah semua elemen yang bukan bagian dari Header, Page Header, atau Footer.
Bagian ini akan menjadi tempat sebagian besar teks, gambar, atau video yang ada di setiap halaman.
Sidebar
Apa itu sidebar di website? Apa fungsinya?
Meskipun sidebar tidak ada di setiap halaman atau digunakan di semua situs web, bagian ini tetap cukup umum. Biasanya, sidebar muncul di dalam bagian konten halaman.
Terkadang, kamu akan melihat konten dibagi menjadi dua kolom vertikal atau lebih. Sidebar umumnya lebih kecil dibandingkan dengan konten utama dan sering kali berisi informasi terkait atau navigasi ke topik-topik yang relevan.
Kadang-kadang, sidebar juga bisa digunakan sebagai menu tambahan untuk membantu pengunjung menavigasi halaman-halaman lain di situs.
Footer
Apa itu Footer Website? Apa Informasi yang Harus Ada di Footer Website?
Footer adalah bagian yang terletak di bagian paling bawah setiap halaman.
Sama seperti header, footer biasanya ada di setiap halaman situs webmu dan berisi banyak elemen yang mirip dengan yang ada di header (seperti logo, navigasi, informasi kontak).
Footer berfungsi sebagai penutup di bagian bawah konten, memudahkan pengunjung untuk menavigasi ke halaman berikutnya.
Selain itu, footer juga sering kali menampilkan opsi navigasi tambahan. Di sini, kamu bisa menemukan beberapa tautan ke informasi legal seperti syarat dan ketentuan, kebijakan privasi, serta kredit.
Bagi banyak pemilik situs, footer menjadi semacam “lemari tempat menyimpan barang-barang”, tempat mereka menyimpan informasi penting yang bersifat legal dan tidak perlu ditonjolkan di halaman khusus.
Elemen umum pada website
Di dalam setiap bagian situs webmu, kamu bisa menambahkan berbagai elemen, seperti teks, gambar, tombol, menu, tabel, video, dan masih banyak lagi.
Setiap elemen ini memiliki fungsi tertentu dan bisa digunakan bersama-sama untuk menciptakan tata letak yang sepenuhnya disesuaikan dengan proyek situs webmu.
Saya akan melewatkan penjelasan tentang elemen yang sudah jelas, seperti teks dan gambar, karena saya yakin kamu sudah tahu bahwa itu adalah elemen yang pasti kamu butuhkan.
Di bawah ini, saya akan jelaskan beberapa elemen yang mungkin belum sepenuhnya kamu pahami, namun sebaiknya kamu kenali sejak awal.
Call to Action
Apa itu Call to Action?
Call to action (atau “CTA”) adalah elemen yang sangat penting di setiap situs web. Di sini, kamu memberi tahu pengunjung langkah berikutnya yang harus mereka ambil.
Sangat bijaksana untuk memandu pengunjung melalui jalur yang dapat membantu mencapai tujuan akhir yang kamu inginkan.
Beberapa contoh call-to-action yang umum adalah “Hubungi Kami Hari Ini”, “Beli Sekarang”, atau “Jadwalkan Janji Temu”. Pesan langsung ini memberi tahu pengunjung apa yang harus mereka lakukan selanjutnya.
Button
Button atau tombol di Website
Tombol adalah salah satu elemen paling umum di setiap situs web.
Tombol berfungsi untuk menghubungkan ke konten atau halaman lain, dan menjadi petunjuk visual yang kuat bagi pengunjung bahwa mereka dapat mengklik tombol tersebut untuk menuju ke tujuan lain.
Menu navigasi utama
Apa itu menu navigasi utama?
Navigasi utama biasanya terletak di dalam header. Ini adalah tautan-terpenting yang mengarah ke halaman-halaman berbeda di situs webmu.
Umumnya, ada 3 hingga 7 tautan “level atas” yang terlihat di header, tetapi beberapa di antaranya bisa memiliki sub-navigasi dalam menu dropdown.
Hal ini kembali pada struktur peta situs dan hierarki kontenmu, yang membantu mengorganisir informasi dan konten di situs. Tautan-terpenting ditempatkan di “level atas” dan selalu terlihat, sementara topik yang lebih spesifik berada di bawahnya dalam item dropdown.
Menu navigasi tambahan
Situs web bisa memiliki berbagai menu navigasi yang berbeda. Menu utama biasanya berisi elemen-elemen yang paling penting, tetapi sering kali diperlukan untuk membuat menu navigasi sekunder.
Menu sekunder ini sering digunakan untuk hal-hal seperti “masuk”, “donasi”, atau “jadi relawan”. Meskipun tetap penting, item-item ini tidak cukup krusial untuk dimasukkan ke dalam menu navigasi utama.
Sign up / opt-in / contact form
Macam-macam formulir atau forms
Formulir pendaftaran, opt-in, dan kontak adalah cara untuk mengumpulkan informasi dari pengunjung tanpa mereka harus meninggalkan situsmu. Formulir ini bisa digunakan dalam berbagai cara, seperti:
- Mengumpulkan prospek (leads)
- Pendaftaran
- Korespondensi
- Pertanyaan
- Unduhan
Ini adalah cara yang efektif untuk mengurangi hambatan bagi pengunjung, sehingga lebih mudah bagi mereka untuk menghubungi atau bergabung dengan daftar emailmu.
Sitemap
Apa itu sitemap website? Bagaimana bentuk sitemap website?
Sitemap adalah daftar organisasi (atau visual) yang menggambarkan hierarki situs webmu. Sitemap ini mencakup semua halaman di situsmu dan menunjukkan hubungan antara halaman induk dan halaman anak.
Meskipun sitemap biasanya tidak ditampilkan di situs web itu sendiri, sitemap sangat penting bagi mesin pencari seperti Google, agar mereka bisa memahami struktur situsmu.
Merencanakan sitemap adalah salah satu langkah pertama dalam mengembangkan situs web, layaknya memiliki peta jalan untuk semua halaman dan konten yang akan kamu butuhkan.
Kesimpulan
Meskipun pengembangan dan elemen-elemen situs webmu jauh lebih luas daripada apa yang kita bahas di sini, gambaran umum ini seharusnya memberi kamu awal yang baik untuk bisa berkomunikasi secara efektif dengan pengembang webmu.
Dengan menggunakan terminologi yang tepat dan pemahaman dasar tentang fungsionalitasnya, kamu akan lebih mudah menyampaikan kebutuhanmu dan memahami tujuan di balik berbagai elemen di situs webmu.
Pada akhirnya, hal ini akan membantu kamu dan desainer web menciptakan situs yang sesuai dengan keinginanmu dan menarik pelanggan yang kamu butuhkan.
Tinggalkan komentar